Kisah ini dapat dijadikan pelajaran bagi yang suka bepergian dengan bus malam hari. Selain rawan kecelakaan, juga terkadang bisa mengalami pengalaman ghaib, seperti yang dialami oleh wanita yang satu ini, sebut saja namanya Yanti.
Yanti merupakan gadis manis yang bekerja di pabrik tekstil di Surabaya, jauh dari kota asalnya Banyuwangi. Biasanya sebulan sekali ia pulang ke Banyuwangi, jika ingin pulang ke tempat asalnya Yanti lebih memilih pulang menggunakan bus malam. Alasannya, tak suka berdesak-desakan di siang hari.
Seperti biasa, Yanti berniat pulang kampung. Malam itu ia menumpangi bus Kramatjati, sekira pukul 11 malam. Ia duduk di depan bangku kedua sebelah bapak-bapak. Baru saja Yanti menghempaskan badanya ke bangu, tiba-tiba angin berdesir dan bulu kuduknya langsung berdiri. Perasaan Rini mulai tak enak, tetapi ia coba mengendalikan perasaan tadi dengan melihat ke sekeliling.
Hampir semua wajah penumpang pucat pasi, bagai mayat dan anehnya semua penumpang mengenakan baju serba putih. Tak lama kemudian kernet bus menghampirinya, meminta ongkos. Namun, kernet itu hanya mencolek Yanti.
Yanti pun menyodorkan uang 50 ribuan, dan kernet itu memberi kembalian. “Terima kasih,” ucap Yanti yang dibalas dengan senyuman oleh si kernet.
Setelah menempuh perjalanan berjam-jam di dalam bus, akhirnya tiba juga di terminal Banyuwangi. Yanti turun dan duduk di sebuah kursi tunggu terminal. Sambil duduk Yanti masih terpikirkan dengan keanehan kejadian yang baru dialaminya. Seorang petugas terminal datang menghampirinya dan bertanya, “Permisi, mbak mau kemana dan darimana?” tanya dia.
“Oh saya baru aja tiba dari Surabaya,” kata Yanti. “Emang mbak naik bus apa?. Dari tadi gak ada bus yang datang,” kata lelaki itu dengan heran “Kramatjati,” jawab Yanti singkat.
Jawaban Yanti ini malah membuat pria itu tercengang. Pria itu menceritakan pada Yanti tentang bus Kramatjati. Bahwa, sekitar pukul 7 malam di daerah Jurang Tangis, ada kecelakaan sebuah bus masuk jurang dan semua penumpang termasuk sang sopir dan kernetnya tewas di tempat, yaitu bus Kramatjati. Mendengar kisah ini, Yanti kaget setengah mati.
Setelah mendengar cerita tadi Ia baru sadar bahwa bus yang di tumpangi adalah kramatjati, kemudian untuk coba menyakinkan bus yang di tumpangi adalah nyata, maka Yanti mengambil uang kembalian yang dia dapat dari kernet bus tadi.
Ternyata tak ada uang kembalian, yang ada hanyalah kapas dan darah. Seketika itu Yanti jatuh pingsan tak sadarkan diri. Dengan kejadian tersebut kini ia tak berani lagi pulang kampung naik bus di malam hari lagi.
wow cerita yang menakjubkan, bikin merinding. Salam dari Kost Karyawati Surabaya
ReplyDelete