Thursday, April 18, 2013

5 Cara Mendekati Buyer melalui Facebook

Facebook merupakan media sosial terpopuler yang dipilih orang untuk berbisnis online. Angka populasi Facebook yang besar juga merupakan pangsa pasar yang potensial bagi seller. Tidak hanya sebagai media promosi dan pemasaran, Facebook juga dapat menjadi sarana mendekatkan buyer dan seller.


Mengutip situs Volution, ada lima cara mendekati buyer melalui media sosial Facebook :

Ciptakan komunitas

Fanpage dalam Facebook merupakan kumpulan orang yang memiliki minat dan ketertarikan yang sama. Dengan membuat fanpage bisnis online, seller bisa mengumpulkan orang-orang yang tertarik dengan produk yang dijualnya. Selain mempermudah seller untuk mencapai target pasar yang tepat, fanpage juga bisa menjadi forum berdiskusi dan berdialog antar buyer. Buyer pun akan memiliki kedekatan, baik dengan sesama buyer maupun dengan seller.

Variasikan konten

Apa yang di-posting seller akan tampil dalam newsfeed milik buyer. Oleh sebab itu, seller perlu memvariasikan konten yang ditulisnya di Facebook, misalnya dengan memuat tulisan, gambar, dan video secara berkala. Konten yang bervariasi ini akan membuat buyer lebih tertarik dan membangun brand awareness.

Ciptakan komunikasi dua arah

Berbisnis online tidak hanya sebatas kegiatan berpromosi yang dilakukan seller. Ada saatnya di mana seller perlu mendengar apa yang menjadi keluhan atau pendapat buyer mengenai produknya. Karenanya, penting bagi seller untuk dapat menampung tanggapan dan pertanyaan buyer serta menindaklanjutinya. Komunikasi dua arah semacam ini dapat dibentuk dengan cara menjawab pertanyaan atau komentar yang buyer berikan dalam posting dari seller, misalnya foto atau status updates.

Posting di luar jam kerja

Ketika seller melakukan posting tentang produknya pada saat jam kantor, kemungkinan besar buyer pun juga sedang sibuk melakukan pekerjaannya. Kemungkinan buyer membuka Facebook pada saat jam kerja sangatlah kecil. Oleh sebab itu, seller perlu jeli memilih waktu posting, misalnya saat malam menjelang jam tidur atau saat akhir pekan.

Tulis konten yang berkualitas

Konten yang berkualitas rendah akan merusak citra seller di mata buyer. Seller perlu memperhatikan kualitas materi yang akan ia muat dalam Facebook. Pastikan bahwa semua tulisan, video, dan foto adalah materi-materi yang bagus, menarik, kreatif, dan bermanfaat bagi buyer. Ini adalah strategi menaikkan penjualan melalui konten. Tidak hanya mendekatkan buyer kepada seller, konten yang berkualitas juga akan membangun kesan seller yang profesional dan kompeten di bidang bisnis yang digelutinya.

No comments:

Post a Comment