Saturday, April 6, 2013

Kredit Motor Porsinya Sedikit Lebih Banyak



Adira Finance menargetkan perolehan pembiayaan 2013 sebesar Rp 33 triliun. Sebelumnya, perseroan mencatat perolehan pembiayaan sebesar Rp 32,4 triliun. Pembiayaan mereka hingga bulan Maret mencapai Rp 7 triliun.
"Dari komposisi Rp 7 triliun, proses ke pembiayaan Adira. Motor sedikit lebih banyak 55%, sementara mobil 45 %, " ungkap Direktur Utama Adira Finance Willy Suwandi Dharma.
Data mereka sendiri menunjukkan bahwa 60% konsumennya merupakan usaha kecil, usaha mikro, yang membutuhkan kendaraan itu sebagai alat produksi.
"Kita punya data bahwa 60% konsumen kita usaha kecil, usaha mikro, yang membutuhkan kendaraan itu sebagai alat produksi. Alat produksi itu bisa untuk transportasi, bisa untuk mengangkut barang," tambahnya.
Lembaga pembiayaan Adira Finance mengakui bahwa keuntungan mereka hanya sedikit di tahun ini. Hal itu terjadi antara lain karena regulasi mengenai uang muka pembelian kredit kendaraan bermotor yang naik mulai pertengahan tahun lalu, dan akan diikuti oleh kredit syariah pada tahun ini.
Meski demikian, mereka ingin tetap mencari langkah positif dalam menghadapi persoalan ini di tahun 2013. "Optimis 2013? Ada hal yang menghambat, tetapi Kita harapkan ada hal lain juga yang memperbaiki, yang positif," ungkap Willy Suwandi Dharma.

No comments:

Post a Comment